Menu

Suara Sukma | Sajak-Sajak Afib Subarki

 

SUARA SUKMA

 

Ini malam begitu tenang

Ini qalbu malah api

Bulan tak tersenyum

Aku mengiyakan

 

Burung gagak lupa waktu pulang

Si dia tak berdaya menatap darah

di kubangan.

 

Lempar aku jauh

Buta mata ingin terang

Buta hati inginkanmu

 

Lembah duka aku masuk,

lebih dalam bukanlah sumur dangkal.

Aku terbelah, lupa siapa kau, aku, dia.

 

Yogyakarta, 04 maret 2018

 

 

MAAF

 

Niat hati runtuhkan bulan,

Itu ikhlas malah beradu.

Ego telah menghujam di ulu hati,

Hasilkan bimbang berkepanjangan.

 

Biarku utuhkan lagi pelangi di cakrawala langit jingga.

Aku membutuhkanmu Aisya yang bukan Aisya.

Maafkan kata tak tersurat yang menyapa hatimu

Lewat tersiratku kala itu.

 

Yogyakarta, 04 april 2018

 

 

KAU YANG SATU

 

Sepasang camar sedang bercumbu di atas karang.

Sesekali melempar pandangan ke arahku

yang tengah beradu dengan ombak penakluk hati

 

Masih dengan kekokohan yang sama

mendampingiku, melepas sosokmu

yang dalam kenangan, bukan kau yang

tengah bercumbu dengan hatiku saat ini.

 

Yogyakarta, 16 maret 2018

 

 

AKU DI SANA

 

Rembulan telah dilahap embun penghias pagi.

Sementara aku masih di sana, melukis pelangi

yang sama di tepian waktu.

 

Irama gitar tak mampu luluhkan hati yang telah

Jelma dalam kebekuan yang nyata.

Aku ingin, kau ingin, diapun ingin.

 

Yogyakarta, 13 april 2018

 

 

 

 

BIODATA PENULIS         

Pemuda yang bernama Afib Subarki ini lahir di Bima NTB, tepatnya di desa Ntoke kecamatan Wera pada 5 juli 1995. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Uniknya lagi, dia memiliki saudara kembar. Namanya hampir mirip, yaitu Avif Subarka yang merupakan anak pertama. Afib mulai menulis sejak duduk di bangku SMP kelas 1. Sekarang ia sedang menempuh pendidikan S1 di Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, dan mengambil jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Pemuda yang memiliki cita-cita untuk menjadi penyayi dan penulis ini memiliki motto hidup “ Bisa atau tidak yang penting coba”. Diantara karya tulisnya yang berupa puisi pernah dimuat di mading kampus,

Penulis yang juga memiliki kemampuan dalam dunia tarik suara ini, telah memiliki beberapa lagu yang dibuatnya bersama sang saudara kembar. Mereka mengusung nama THE TWINS untuk nama grup music mereka. Bagi yang ingin kepo, langsung saja buka Channel youtube meka “The Twins Channel”. Lagu-lagu mereka tidak kalah keren loh dengan para penyayi pada umumnya, meskipun saat ini mereka masih tergolong Indie.

Bagi yang ingin kepo, langsung saja nih media sosialnya :

 

 

 

Ilustrasi oleh Rahmad Nur Said.

No Responses

Tuliskan komentar