Sri Kurnawati menjadi perintis hadirnya Taman Bacaan Masyarakat Kasih di Kota Jayapura. Lewat taman bacaan ini, Sri menyebarkan pengetahuan dan aneka pelatihan bagi masyarakat, terutama anak-anak dan kaum ibu.
Lahirnya TBM Kasih berawal ketika Sri menggelar program literasi bagi masyarakat yang bermukim di sekitar Pasar Youtefa pada awal 2019. Saat itu Sri masih bergabung sebagai tenaga pengajar lembaga Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Puspita, termasuk Taman Bacaan Masyarakat.
Di sana, Sri menemukan banyak anak berusia di atas 10 tahun yang belum lancar membaca dan menulis. Kenyataan itu mengusik hati Sri. Ia pun terdorong untuk membeli pelajaran baca tulis secara sukarela bagi anak-anak di sekitar rumah Sri di Kampung Biak. Agar niatnya bisa diwujudkan, ia berdiskusi dengan para tokoh masyarakat di Kampung Biak, tempatnya bermukim. Niat Sri didukung dan disambut antusias oleh masyarakat. Mereka juga mengizinkan Sri untuk menggunakan pondok sebagai tempat belajar.
Memberantas Buta Aksara di Jayapura
Sosok 2 September 2021
[button link=”https://sukusastra.com/category/sastra/nonfiksi/” type=”big” color=”red”] Baca Kumpulan Artikel Suku Sastra[/button]