
sumber: https://merahputih.com/post/read/binar-di-pesara
Pusara Tak Bernama
Sepanjang lorong nan sepih
Tak terdengar lagi suaramu yang gigi
Semagatmu seakan hilang ditelan bumi
Tiada satu pun yang mengenal dirimu lagi
Wahai kau yang kini terkubur dalam ibu pertiwi
Aku ingin dengar suaramu lagi
Suara latang penuh histeris dikala kau berteriak merdeka untuk negeri
Tak usah seperti dulu ketika kau masih berdiri kokoh
Cukuplah kau bisik dari balik gundukan yang dengan rumput berduri itu
Oh, pusara tak bernama
Kau tinggal terlantar penuh debu
Siapakah sesungguhnya pemilikmu saat itu
Kucari, aku cari dan terus kucari…
Aduhai indahnya, kini ku tahu siapa dirimu
Kaulah pahlawan bangsa yang tak dikenal penduduk negeri
__________
Malam Gelap
Gelap
Semuanya terasa gelap
Jiwa seakan gemetar menyusuri lorong malam nan gelap
Tanpa arah, tanpa cahaya bintang apalagi rembulan
Yang ada hanyalah hitam pekat bak neraka
Senyap
Semuanya terasa senyap tanpa suara
Jangkrik malam tak lagi bersahut-sahutan tuk bercerita
Yang ada hanyalah hembusan angin nan menakutkan
Sepih
Sungguh menyakitkan sanubari
Tiada lagi cahaya yang mampu menembus gelapnya lorong malam
Setiap jalan hanyalah gelap, seberkas sinar pun hilang terbawa hantu jahat
Dan Aku hanya bisa berkata: oohhhhh…. malamku sungguh gelap gulita
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.