Makhluk Sempurna
Darimu aku mengenal apa arti kekuatan
Apa arti kesabaran dan ketulusan
Yang tidak semua orang bisa lakukan
Tanpa ada balasan dan imbalan
Kau makhluk sempurna yang Tuhan cipta
Untuk menjagaku di dunia
Merawatku dengan sepenuh jiwa
Kasih sayangmu tak terkira
Ibu….
Terima kasih untuk segalanya
Kau selalu ada disaat yang lain tak bersedia
Mendidikku dengan begitu hebatnya
Dan menyayangiku tanpa balas jasa
Tentangmu
Tatapan dingin yang kau isyaratkan
Sangat sulit untukku terjemahkan
Apa yang sedang ada di dalam benakmu?
Rasanya ingin sekali kutanyakan hal itu
Anganku selalu ragu
Apakah aku pernah menyakitimu?
Ah…Rasanya tidak
Banyak sekali yang kupikirkan
Atmaku gelisah tak karuan
Tentangmu…
Adalah sesuatu yang ambigu
Perlu kutelusuri lebih jauh
Untuk mengenalmu dengan sungguh
Baca Kumpulan Puisi Suku Sastra
Jogja, Kenangan, dan Perjuangan
Gemerlapnya lampu-lampu jalan
Menerangi terangnya malamku yang tak karuan
Memecahkan kesunyian
Di dalam hatiku yang tak karuan…
Jogja…
Tempat di mana perjuangan dimulai
Dan tempat harapanku yang belum usai
Kisahku ingin ku ukir ditempat ini
Namun apa daya, jika Tuhan belum merestui ..
Banyak harapan yang ingin ku wujudkan
Banyak cerita yang ingin kurasakan
Semoga seiring berjalannya waktu
Kau masih menungguku
Semoga langkahku bisa sampai
Mewujudkan harapan dan perjuangan yang belum usai..
Semu
Rasaku kepadamu hanya kelabu
Tak tau apakah akan terbalas atau terlepas
Anganku terpaku tentangmu
Namun hatimu kau berikan kepada dia
Dia yang kau pilih
Dia yang menjadi tempat pelabuhan hatimu
Sesak rasanya menyaksikan hal itu
Namun apa dayaku
Yang hanya mengagumimu dalam semu
Titik Temu
Rindu ini semakin membuncah
Dikala diri sendiri tanpa arah
Ingin kucurahkan segalanya
Tapi apa daya diri tak kuasa
Kukira kita hanya berjarak
Tapi ternyata kau menghilang tanpa jejak
Rasanya tak percaya…
Tapi memang ini nyatanya
Kuingin menemukanmu
Ke mana pun kan kucari walau semu
Hingga waktunya nanti
Titik temu yang kan terjadi
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.