Raudal Tanjung Banua

Raudal Tanjung Banua

Raudal Tanjung Banua. Lahir di Taratak, Pesisir Selatan, Sumatra Barat, 19 Januari 1975. Menulis puisi dan cerita pendek. Karyanya terangkum dalam Pulau Cinta di Peta Buta (Jendela, 2003), Ziarah Bagi yang Hidup (Mahatari, 2004), Perang Tak Berhulu (Gramedia Pustaka Utama, 2005), dan Gugusan Mata Ibu (Bentang Pustaka, 2005). Dua buku Raudal terakhir masuk dalam final Khatulistiwa Literary Award (KLA, 2005) untuk kategori puisi dan prosa. Buku terbarunya Kota-Kota yang Diangan dan Kujumpai (Akar Indonesia, 2018). Tahun 2004 memperoleh penghargaan puisi terbaik Sih Award dari Jurnal Puisi dan Anugerah Sastra Horison untuk cerpen terbaik dari Majalah Horison Sastra. Peraih penghargaan Cerpenis Terbaik dalam Cerpen Pilihan Kompas 2018. Kini ia tinggal di Yogyakarta.

 

[button link=”https://sukusastra.com/category/sastra/tokoh/” type=”big” newwindow=”yes”] Baca Juga Tokoh-Tokoh Sastra[/button]

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tuliskan komentar