Ketika Ditangguhkan((Judul aslinya-‘Fase’))
Mariano, 25 Juni 1916
Berbaris berbaris
aku menemukan sebuah perigi
cinta lagi
Di dalam mata
seribu satu malam
aku lunglai
Di kebun lepas
ia menghampiri peristirahatan
seperti merpati
Di semaputnya
udara siang
aku mengambilkan
dia
jeruk dan melati
__________
Senyap
Mariano, 27 Juni 1916
Aku tahu sebuah kota
yang setiap harinya dipenuhi dengan luapan matahari
dan di waktu itu juga semuanya mempesona
Aku melewatkan suatu sore
Dalam hatiku terdapat serakan jangkrik
yang enyah
Dari putihnya
warna kapal
yang ku lihat
kotaku raib
meninggalkan
sebuah pelukan cahaya
sesaat
dalam sukarnya udara
yang tergantung
__________
Beban
Mariano, 29 Juni 1916
Petani itu
yakin pada
medali St Antony
dan berjalan dengan ringan
Tapi bertelanjang tulang
Diri
Tanpa fatamorgana
Aku bertelanjang jiwa
__________
Sobat
Mariano, 15 Juli 1916
Kau dari resimen mana
sobat?
Kata yang menggigil
di malam hari
Daun itu baru saja tersingkap
Dilanda udara
yang tak sengaja berontak
dari wajah ke wajah rapuhnya
laki-laki itu
Sobat
__________
Kantuk
Dari Devetachi ke San Michele, 25 Agustus 1916
Bukit-bukit ini bungkuk
dan lelap
di lembah yang gelap
Sekarang tak ada yang mampu menjangkauku
pun tak ada sisa
hanya derik jangkrik-jangkrik
Yang mampu menjaga langkah
dengan pikiranku yang kacau
__________
Giuseppe Ungaretti (1888-1970) adalah anak dari petani Tuscan yang bermigrasi ke Mesir dan menjalankan sebuah toko roti di pinggiran Alexandria. Ia adalah penyair pembaharu Italia, jurnalis, esais, kritikus, dan akademisi. Puisi di atas dialihbahasakan dari bahasa Italia ke bahasa Inggris oleh Patrick Creagh (Penguin Modern European Poets).
1
1.5