Aktif di salah satu klub buku yang berbasis di Jakarta. Ia mengikuti beberapa kegiatan sastra seperti Jakarta International Literary Festival 2019, menjadi penulis residensi di Yayasan Gang Sebelah, Gresik, dan menjadi intern di Ubud Writers and Readers Festival pada 2018, 2019, 2022, dan 2023 sebagai koordinator Children and Youth Program dan international program assistant.
Namun, setelah beberapa kali berinteraksi, Andromeus sadar Maya sungguh-sungguh pernah diperkosa. Meski oleh sesama perempuan, tetap saja pemerkosaan itu keji dan merampas hak seorang manusia untuk merasa aman.